Rabu, 25 Januari 2023

IBADAH 500 TAHUN

 Ustaz Wahyudi (Pengasuh Lembaga Bimbingan Quran dan Bahasa Arab, Ibnu Abbas, Limbangan, Semarang)



REPUBLIKA.CO.ID, Dari Jabir bin Abdullah   رضي الله عنه  , beliau berkata,Rasulullah    ﷺ   pernah keluar menemui kami, lalu bersabda, ‘Baru saja kekasihku, malaikat Jibril, keluar dariku dimana dia memberitahu, ‘Wahai Muhammad, demi Dzat yang mengutusmu dengan kebenaran, sesungguhnya Allah memiliki seorang hamba diantara sekian banyak hamba-hambaNya yang melakukan ibadah kepadaNya selama 500 tahun diatas gunung yang berada ditengah laut, yang lebarnya 30 hasta dan panjangnya 30 hasta juga.

Sedangkan  jarak lautan tersebut masing-masing  arah mata angin sepanjang 4000 farsakh. Allah mengeluarkan mata air dipuncak gunung itu hanya seukuran jari, airnya sangat segar mengalir sedikit demi sedikit, hingga menggenang dibawah kaki gunung. Disamping itu, Allah juga menumbuhkan pohon delima, yang setiap malam mengeluarkan satu buah delima matang untuk dia makan setiap harinya. Jika hari menjelang petang, hamba Allah itu turun kebawah mengambil air wudzu sambil memetik buah delima untuk dimakan. Kemudian mengerjakan shalat. Ia berdoa kepada Allah jika waktu ajal tiba agar ia diwafatkan dalam keadaan bersujud , dan mohon agar jangan sampai jasadnya rusak dimakan tanah atau lainnya sehingga ia dibangkitkan dalam keadaan bersujud juga.

Jibril melanjutkan, maka Allah benar-benar melakukan demikian, sehingga kami melewatinya ketika kami turun dan naik. Dan kita mendapatkan bahwa dia akan dibangkitkan pada Hari Kiamat lalu dihadapkan dihadapan Allah, kemudian Allah   سُبْحَانَهُ وَ تَعَال     berfirman , masukkanlah hambaKU ini kedalam Surga karena RahmatKU.’


Hamba itu membantah, ‘Ya Rabbi, masukkan aku ke Surga karena perbuatanku.’ Allah   سُبْحَانَهُ وَ تَعَال   berfirman, ‘Masukkanlah hambaKU ini kedalam Surga karena RahmatKU.’

Hamba tersebut membantah lagi, ‘Ya Rabbi, masukkan aku ke Surga karena amalku.’Maka Allah memerintahkan para malaikat , ‘Cobalan kalian timbang, lebih berat mana antara kenikmatan yang Aku berikan kepadanya dengan amal perbuatannya.’

Maka ia dapati bahwa kenikmatan penglihatan saja saja lebih berat dibanding ibadahnya selama 500 tahun, belum lagi kenikmatan anggota tubuh yang lain. Maka Allah berfirman , ‘Sekarang masukkanlah hambaKU ini ke neraka.’Kemudian ia diseret kedalam neraka. Hamba itu lalu berkata, ‘Ya Rabbi, benar, aku masuk Surga hanya karena rahmatMU, masukkanlah aku ke daslam SurgaMu.’

Allah   سُبْحَانَهُ وَ تَعَال   berfirman, ‘Kembalikanlah ia.’ Kemudian ia dihadapkan lagi di depan Allah, Allah bertanya kepadanya , ‘Wahai hambaKu, siapakah yang  menciptakanmu ketikas kamu belum menjadi apa-apa?’

Hamba tersebut menjawab, ‘Engkau, ‘Wahai Tuhanku.’ 

Allah  سُبْحَانَهُ وَ تَعَال   bertanya lagi, ‘Yang demikian itu karena keinginanmu sendiri atau berkat rahmatKU ?’

Dia menjawab, ‘Semata-mata karena rahmatMU.’Allah  سُبْحَانَهُ وَ تَعَال   bertanya, ‘Siapakah yang memberi kekuatan kepadamu sehingga kamu mampu mengerjakan ibadah selama 500 tahun ?’Dia mejawab, ‘Engkau Ya Rabbi.’

Allah bertanya, ‘Siapakah yang menempatkanmu berada di gunung dikelilingi ombak laut, kemudian mengalirkan untukmu air segar di tengah-tengah laut yang airnya asin, lalu setiap malam memberimu buah delima yang seharusnya berbuah hanya satu tahun sekali ? disamping itu semua, memohon kepadaKU agar AKU mencabut nyawamu ketika kamu bersujud , dan  AKU telah memenuhi permintaanmu ?Hamba itu menjawab, ‘Engkau ya Rabbi.’

Allah   سُبْحَانَهُ وَ تَعَال   berfirman, ‘Itu semua berkat rahmatKU. Dan hanya dengan rahmatKU pula Aku memasukkanmu ke dalam Surga.’ hambaKU yang paling banyak memperoleh kenikmatan adalah kamu wahai hambaKU.’ Kemudian Allah   سُبْحَانَهُ وَ تَعَال   memasukkanya ke dalam Surga.”

Jibril   عَلَيْهِ السَلاَمُ  melanjutkan , “Wahai Muhammad, sesungguhnya segala sesuatu itu terjadi hanya berkat Rahmat Allah   سُبْحَانَهُ وَ تَعَال.

Saudaraku yang dirahmati Allah, semoga kita menjadi hamba Allah yang senantiasa bersyukur atas nikmat yang Allah berikan kepada kita, dengan menggunakan nikmat – nikmat tersbut untuk berkarya yang bermanfaat dan untuk beribadah kepada Allah. Wallahu Ta’ala A’alam.

Selasa, 10 Januari 2023

LAHIRNYA JIBRIL

 Sholat dua rakaat umat Nabi Muhammad saw. Mengalahkan malaikat Jibril as.

Rasulullah SAW bersabda :
"Allah SWT menciptakan Malaikat Jibril As dengan rupa yang sebaik-baiknya dan DIA jadikan enam ratus (600) sayap dan tiap-tiap sayap jaraknya antara timur sampai barat".
Dengan penciptaan yang luar biasa itu, maka Jibril berkata kepada Allah SWT :
"Yaa Allah, adakah Engkau telah menciptakan makhluk lain yang lebih indah rupanya daripada aku ?".
Allah SWT menjawab : "Tidak ada..."
Maka bangkitlah Jibril As, lalu shalat dua rakaat, sebagai bentuk rasa syukurnya kepada Allah SWT..Dimana tiap rakaatnya, saat berdiri dia lakukan selama dua puluh ribu (20.000) tahun!
Ketika selesai shalat, Allah SWT berfirman :
"Wahai Jibril, kamu telah menyembah-Ku dengan bersungguh-sungguh dan tidak ada satupun yang menyembah AKU seperti ibadahmu itu...Akan tetapi, akan datang pada akhir zaman, seorang Nabi mulia yang AKU kasihi, bernama Muhammad..,
"Dia mempunyai umat yang lemah, lagi berdosa...Mereka melakukan shalat dua raka'at, kadang lalai, tidak sempurna dan dalam waktu yang sebentar saja...Namun, demi Rahmat-Ku, shalat mereka lebih AKU sukai daripada shalatmu itu...Itu karena, shalat mereka berdasarkan perintah-Ku, sedangkan kamu melakukan shalat tanpa perintah-Ku".
Lalu Malaikat Jibril bertanya :
"Yaa Allah...Apakah yang Engkau berikan kepada mereka, sebagai balasan atas ibadah mereka?"
Allah SWT menjawab, "Aku berikan mereka Surga Ma'wa".
Mendengar nama Surga Ma'wa, Jibril pun meminta izin kepada Allah SWT untuk melihat Surga itu dan Allah mengabulkan permintaan Jibril..Maka dengan perasaan senang, lalu ia mengepakkan seluruh sayap-sayapnya dan terbang..Setiap kali ia buka sepasang sayapnya, ia dapat menempuh jarak sejauh perjalanan tiga ratus ribu (300.000) tahun dan setiap kali ia tangkupkan sayapnya, ia dapat menempuh jarak seperti itu juga.
Malaikat Jibril terbang sedemikian rupa selama tiga ratus (300) tahun, namun ia tidak mampu melihat Surga Ma'wa..Kemudian hinggaplah ia pada bayang-bayang sebuah pohon dan ia pun sujud kembali kepada Allah SWT, lalu dalam sujudnya ia berkata :
"Yaa Allah..Adakah aku telah mencapai separuh Surga itu atau sepertiga, atau seperempatnya ?".
Allah SWT menjawab :
"Wahai Jibril, sekiranya kamu terbang selama tiga ratus ribu (300.000) tahun lagi dan AKU berikan kepadamu kekuatan lagi seperti kekuatanmu saat ini, serta AKU tambah sayap-sayapmu dan kamu terbang, seperti yang telah kamu lakukan...Kamu tidak akan mencapai sepersepuluhnya (1/10) dari apa yang AKU berikan kepada umat Muhammad, sebagai balasan atas shalat mereka dua raka'at".
Subhanallah..Alhamdulillah..Betapa beruntungnya kita karena telah Allah taqdirkan kita sebagai Umat Nabi Muhammad SAW...Aamiin...
Allahuma sholi 'ala sayidina Muhammad nabiyil umiyi wa 'ala 'alihi wa shohbihi wa salim